Kupang, iNewsAlor.id- Yohanes Rumat secara resmi dilantik untuk periode ketiga sebagai anggota DPRD NTT, bersama 65 anggota DPRD NTT lainnya.
Rumat, yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Manggarai Timur, mengungkapkan bahwa perjalanan politiknya selama tiga periode ini penuh tantangan.
Rumat menceritakan perjalanan politiknya yang tidak mudah, dimulai dari kegagalan pada pemilihan tahun 2004 sebagai calon anggota DPRD Manggarai Timur, diikuti dengan kegagalan pada pemilihan DPRD Provinsi NTT pada tahun 2009, dan kegagalan lagi pada tahun 2014. Namun, mendapatkan posisi setelah pergantian antar waktu (PAW) dari Thobias Lanus.
"Saya gagal di tahun 2004, 2009 dan 2014, PAW" ungkapnya.
Menurut Rumat, kerja politik berbeda dari pekerjaan kebun yang dapat diukur hasilnya secara langsung. DIa menekankan bahwa kerja politik memerlukan format yang tepat dan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan masyarakat.
Rumat juga menegaskan pentingnya berpendapat dan menyuarakan aspirasi masyarakat di DPRD, juga menyampaikannya ke publik melalui media.
Ia menggarisbawahi bahwa jika seorang anggota DPRD tidak berpendapat, betapa ruginya masyarakat yang memilih mereka."Anggota DPRD tidak berpendapat, betapa ruginya masyarakat yang memiliki" kata Rumat.
Meskipun berpendapat sering kali membawa konsekuensi berupa dukungan dan penolakan, Rumat percaya bahwa integritas dan konsistensi dalam berpendapat adalah kunci untuk menjaga kepercayaan publik.
Dalam kesempatan tersebut, Rumat juga menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Dapil IV NTT, yang meliputi Manggarai Barat, Manggarai, dan Manggarai Timur, atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan." Terima kasih masyarakat Dapil IV DPRD, yang telah memberikan dukungan untuk saya" Pungkas Rumat.
Ia menegaskan bahwa meskipun tugasnya melayani seluruh wilayah NTT, fokus utama akan tetap pada pengembangan dan pelayanan untuk Dapil IV, dengan memastikan distribusi tugas DPRD melalui mitra dan badan terkait untuk mencapai hasil yang optimal.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait
