Istri Bupati Manggarai di Periksa Penyidik Polres Dugaan Jual Beli Proyek APBD

RUTENG, iNews.Alor.id - Istri Bupati Manggarai MHN  akhirnya diperiksa penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Polres Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (15/09/2022).

MHN hadir di Mapolres untuk memberi keterangan ke penyidik Tipidkor karena diduga terlibat dalam kasus dugaan jual beli proyek APBD Kabupaten Manggarai tahun 2022.

Dalam kasus ini juga turut melibatkan seorang kontraktor Adrianus Fridus asal Desa Ketang, Kecamatan Lelak dan Rio Senta, seorang Tenaga Harian Lepas (THL) Dinas PUPR Kabupaten Manggarai.

Dari pantauan wartawan, tampak MHN tiba di Polres Manggarai tepat pukul 10.07 wita, mengenakan dress warna merah muda menumpangi sebuah mobil Toyota Kijang Innova warna biru dengan nomor plat DK 1849 RK.

MHN yang juga menjabat sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Manggarai itu diperiksa penyidik Tipidkor Polres Manggarai mulai pkl.10.07 sampai pkl.12.15 lalu dilanjutkan pukul 14.13 hingga berakhir pada pkl. 17.25 waktu setempat.

MHN tampak gelisah saat keluar dari ruangan pemeriksaan karena dikerumuni sejumlah wartawan yang sudah menunggunya di depan lobi markas Polres Manggarai.

Tak menunggu lama, sejumlah wartawan langsung mengajukan beberapa pertanyaan seputar dugaan keterlibatannya dalam kasus jual beli proyek APBD Kabupaten Manggarai tahun 2022.

Meski sempat bungkam beberapa saat setelah keluar dari ruang pemeriksaan, namun akhirnya Ia pun membuka suara. Sebab sejumlah wartawan terus menghujani beberapa pertanyaan terkait pertemuannya dengan seorang kontraktor Adrianus Fridus dan Rio Senta di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Manggarai. Karena berdasarkan pengakuan Adrianus bahwa, sebelum melakukan transaksi sebesar Rp50 juta sebagai nilai fee 5% dari empat paket proyek, mereka menggelar pertemuan dengan istri Bupati Manggarai itu.

"Yang pasti sebagai warga negara yang taat hukum, saya sudah memenuhi undangan kepolisian untuk memberikan keterangan terkait isu yang beredar belakangan ini," ujarnya kepada wartawan yang mencegatnya di pintu belakang markas Polres Manggarai.

MHN tampak tergesa-gesa untuk berupaya menerobos kerumunan awak media, dan akhirnya ia berhasil menembus sampai ke mobilnya yang tengah parkir lebih dulu.

MHN pun terburu-buru masuk mobil Toyota Kijang Inova yang telah menghidupkan mesinnya terlebih dahulu di halaman belakang markas Polres Manggarai.

"Dan saya harap keterangan saya bisa menyelesaikan persoalan ini dengan lebih cepat yah," tukas MHN sambil menutup pintu mobilnya.

MHN kemudian meminta wartawan untuk bertanya lebih lanjut kepada kuasa hukumnya Gabriel Kou, S.H terkait dugaan keterlibatannya dalam pusaran kasus jual beli proyek APBD Kabupaten Manggarai tahun 2022 itu.