get app
inews
Aa Text
Read Next : HUT RI Ke -79 Kapolri Tekanan Semangat Baru untuk Nusantara Baru Menuju Indonesia Maju

Buntut Ada Warga Terkena Peluru Nyasar, Warga Amagarapati Larantuka Gelar Aksi Protes ke Mapolres

Selasa, 06 Agustus 2024 | 15:15 WIB
header img
Warga lakukan aksi protes ke Mapolres Flotim dan bakar ban bekas (foto :ist)

Flotim, iNewsAlor. id - Ratusan warga Kelurahan Amagarapati, Kecamatan Larantuka, Kabupaten Flores Timur, menggelar aksi protes dengan melakukan bakar ban didepan Mapolres Flores Timur.

Marianus Lodvick Dea, Warga Amagarapati Larantuka, mengatakan, Aksi ini merupakan buntut dari insiden salah tembak yang dilakukan oleh oknum Polisi Polres Flores Timur saat mengamankan kericuhan antar warga di kota Larantuka pada Senin malam kemarin, (05/08/2024). 

Sebagai bentuk protes, warga yang melakukan aksi persis di depan Mapolres Flores Timur (flotim) selasa (06/08/2024)     ini, juga membakar ban bekas lampiaskan kemarahan mereka. 

Mereka menuntuk keadilan, meminta pihak polres untuk mengbil tindakan tegas kepada oknum polisi ya g terlibat dalam insiden yang terjadi hingga makan korban peluru nyasar

Dalam aksinya, mereka menuding, insiden salah tembak ini terjadi ketika polisi sedang mengamankan aksi tawuran antar dua kelompok warga, Namun tembakan yang dilepaskan malah mengenai warga lain yang tidak bersalah. Yang mana, Korban saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit.

Selain itu, warga Amagarapati ini juga meminta kepada Kapolri melalui Kapolda NTT dan juga Kompolnas untuk sikapi insiden ini, juga mencopot Kapolres Flotim. 

Masa aksi akhirnya berhasil ditenangkan oleh Anggota Babinsa Kodim 1624/Flotim. Sementara Anggota Kepolisian yang tiba di lokasi lalu membersihkan sisa-sisa bakar agar tidak mengganggu arus lalu lintas jalan.

Editor : Danny Manu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut