Kupang, iNewsAlor.id -Paket OASE, yang terdiri dari Orias Petrus Moedak dan Sebastian Salang, secara resmi menyatakan tidak akan berpartisipasi dalam Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk periode 2024-2029. Pengumuman ini disampaikan dalam sebuah pernyataan resmi pada Kamis 29 Agustus 2024.
Dalam pernyataannya, Paket OASE menjelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang terkait dinamika politik saat ini dan beberapa persyaratan dari partai yang tidak sejalan dengan prinsip nilai yang mereka pegang.
Mereka mengungkapkan keprihatinan tentang biaya politik yang tinggi dan mahar politik yang menjadi salah satu faktor utama. Paket OASE berpendapat bahwa biaya politik yang mahal dapat menyebabkan banyak kepala daerah terlibat dalam kasus korupsi.
Sejak awal, Paket OASE telah mengusung tagline "jangan mencuri," yang merupakan pesan moral dan prinsip nilai utama mereka. Mereka menganggap bahwa terlibat dalam praktek mahar politik akan bertentangan dengan prinsip ini, meskipun harus mengorbankan kesempatan untuk bertarung dalam Pilkada.
Paket OASE juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang mendalam kepada Partai Hanura, baik dari tingkat DPD hingga pusat, dan khususnya kepada Ketua Umum Partai Hanura, atas dukungan penuh dan rekomendasi yang diberikan.
Terima kasih juga disampaikan kepada tim, relawan, wartawan, dan semua pihak yang telah mendukung mereka selama ini.
“Meskipun kami tidak ikut dalam kontestasi politik, kami tetap berkomitmen untuk berkontribusi bagi kemajuan NTT melalui berbagai cara dan inisiatif lainnya,” ungkap Paket OASE.
Orias dan Sebastian berharap agar calon yang terpilih dalam Pilgub NTT 2024-2029 dapat menjalankan amanah dengan baik dan membawa perubahan positif bagi NTT, serta menerapkan prinsip nilai "jangan mencuri" dalam kepemimpinan dan pengelolaan daerah.
Dengan pengumuman ini, Paket OASE menegaskan komitmen mereka untuk terus berjuang demi kemajuan NTT, meskipun tidak melalui jalur politik.
Editor : Danny Manu