Terkait Kondisi Bupati Alor, Ini Pernyataan Resmi Pemerintah Daerah

KALABAHI-, iNewsAlor. id - Terkait kondisi Bupati Alor, Iskandar Lakamau, SH, MSi yang sementara sakit, Pemerintah Daerah (Pemda) Alor, beri pernyataan melalui Wakil Bupati.
Wakil Bupati Alor, Rocky Winaryo, SH, MH dalam jumpa pers, Senin (29/07/2025) meminta dukungan Doa dari seluruh elemen masyarakat guna pemulihan kesehatan kepada Bupati.
Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Drs Sonny O Alelang, dan Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Kalabahi, Dr Lodwjyk Alopada, Rocky sempat mengukapkan, akibat sakit mendadak yang dialami Bupati, sehingga dirinya harus menunda beberapa agenda di Jakarta dan segera ke kupang untuk menjenguk dan mendampingi Bupati yang sementara dirawat di RS Siloam Kupang.
Rocky yang sebagai Wabup, juga minta maaf masyarakat Kabupaten Alor, "Kami sampaikan mohon maaf kepada masyarakat karena hari ini baru jelaskan kepada masyarakat tentang sakitnya Bupati. Namun Wabup menegaskan kondisi Pak Bupati pada minggu malam kondisi sudah membaik, sudah bisa respon pembicaraan, menggerakan tangan dan mendengar orang bicara," ungkap Rocky.
Rocky juga menambahkan ada hal yang luar biasa ketika kembali menjenguk, dirasakan Bupati yang sudah mulai merespon, serta genggaman tangan saat tangannya digenggam oleh Bupati yang membuat dirinya merasa pak Bupati sudah mulai pulih, karna genggaman tangan seperti genggaman orang yang sehat.
Sementara pemulihan saat ini, rencananya Bupati akan dirujuk ke Jakarta, namun masih berdiskusi dengan pihak keluarga. Katanya.
Dirinya (Wabup) meminta kepada masyarakat untuk tidak mendengar isu atau berita lain terkait kondisi pak Bupati, pasca pernyataan reami Pemda pagi ini.
Sementara secara medis terkait sakitnya pak Bupati, Direktur RSD Kalabahi, Dr Lodwjyk Alopada, menjelaskan, sakitnya pak Bupati Alor akibat sebuah kelelahan kontinue akibat aktivitas dan rutinitas yang titinggi di tambah beliau memiliki riwayat darah tinggi. Sehingga kolaborasi antara kelelahan dan darah tinggi ini, sebarkan beliau segera dilarikan ke rumah sakit selasa sini hari itu untuk mendapat perawatan serius.terang Direktur RSD Kalabahi itu.
"Jadinya beliau dilarikan ke IGD RS Siloam Karna mengalami peningkatan tekanan darah yang cukup tinggi" Tambah Alopada.
Alopada juga mengatakan saat di IGD, beliau (bupati) sempat mendapat Penangganan perawatan kurang lebih 7 jam secara intensif. Setelah 7 jam, lalu dipindahkan ke ruang ICU untuk ditangani dokter spesialis. Ini agar tekanan darah, kondisi fisik bisa dikontrol dengan baik.
"Dalam perawatan ini dalam.waktu 4 hari kondisi tubuh Bupati kembali berangsur membaik, dan tanggal 26 hari sabtu dibilang mujisat terjadi, karena untuk kondisi medis seperti itu biasa butuh waktu 7 hari dari cenderung tidur ke cenderung bangun dan bisa kenalan orang, Bupati bisa bersalaman dan pastikan sadar full ," jelas Alopada.
Sebagai praktis kesehatan dan keluarga, tandasnya pihaknya telah putuskan dalam waktu dekat akan merujuk ke RS di Jakarta yang khusus menangani sakit darah tinggi dan syarat agar bisa mendapat pemulihan lebih baik, dan semua tentu sebagai manusia akan berusaha.
"Hal baik lainnya kemarin kami dapat informasi, bahwa besok Pak Bupati akan dipindahkan dari ruang perawatan ICU ke ruangan perawatan biasa. Tentu jika diruang perawatan biasa maka penangganannya juga biasa," Tutup Alopada.
Editor : Danny Manu