Jakarta,iNewsAlor.id - Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik 22 kepala daerah beserta wakilnya di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam sebuah upacara di Istana Merdeka, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025).
Namun, pelantikan kepala daerah Kabupaten Belu harus ditunda karena masih menunggu putusan sengketa hasil Pilkada 2024 yang sedang diproses di Mahkamah Konstitusi (MK).
Diketahui, dalam prosesi pelantikan, diwakili oleh enam kepala daerah mewakili seluruh agama yang diakui di Indonesia.
Berikut daftar Kepala Daerah Terpilih Pilkada 2024 di NTT yang Dilantik:
Gubernur NTT: Melki Laka Lena - Johni Asadoma
Kabupaten Manggarai Timur: Agas Andreas - Tarsius Syukur
Kabupaten Manggarai: Heribertus Nabit - Fabianus Abu
Kabupaten Manggarai Barat: Edistasius Endi - Yulianus Weng
Kota Kupang: Christian Widodo - Serena Francis
Kabupaten Kupang: Yosef Lede - Aurum Titu Eki
Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU): Yosep Kebo - Kamilus Elu
Kabupaten Timor Tengah Selatan: Eduard Marcus Liole - Johny Army Konay
Kabupaten Malaka: Stef Bria Seran - Henri Simu
Kabupaten Lembata: Kanisius Tuaq - Muhamad Nasir
Kabupaten Ende: Yosep Badeoda - Dominikus Mere
Kabupaten Nagekeo: Simplisius Donatus - Gonzalo Muga
Kabupaten Ngada: Raymundus Bena - Bernadinus Ngebu
Kabupaten Sumba Timur: Umbu Lili Pekuwali – Yonathan Hani
Kabupaten Flores Timur: Atonius Doni Dihen - Ignasius Boli
Kabupaten Alor: Iskandar Lakamau - Rocky Winaryo
Kabupaten Rote Ndao: Faulus Henuk - Apremoi Dudelusy Dethan
Kabupaten Sumba Barat: Yohanis Dade - Thimotius Tede Ragga
Kabupaten Sumba Barat Daya: Ratu Ngadu Bonnu Wulla - Dominikus Alphawan Rangga Kaka
Kabupaten Sikka: Juventus Prima Yoris Kago - Simon Subandi Supriyadi
Kabupaten Sabu Raijua: Krisman Bernard Riwu Kore - Thobias Uly
Selanjutnya, kepala daerah yang telah dilantik di seluruh Indonesia dijadwalkan mengikuti pembekalan atau retreat pada 21 hingga 28 Februari 2025 di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan serta memperkuat koordinasi dalam menjalankan tugas pemerintahan di daerah masing-masing.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait