Terungkap! 7 Peserta UTBK SNBT di USU Gunakan Kamera Tersembunyi dan Dokumen Palsu

Medan, iNewsAlor.id – Skandal kecurangan mewarnai pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer–Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 di Universitas Sumatera Utara (USU). Sebanyak tujuh peserta ujian tertangkap basah menggunakan alat bantu canggih dan dokumen palsu demi meloloskan diri masuk perguruan tinggi negeri.
Kecurangan para peserta ini terbongkar setelah pengawas menerima laporan dari peserta lain. Mereka segera melakukan pemeriksaan dan menemukan kamera tersembunyi yang dipasang di behel gigi, kacamata, hingga kancing baju peserta.
"Iya benar. Kemarin ada tujuh orang yang diamankan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis karena berbuat curang. Ada yang pakai dokumen palsu dan ada yang pakai alat bantu. Ada kamera di behel, kacamata, sampai kancing baju," kata Rektor USU, Prof Muryanto Amin, Senin (28/4/2025).
Diketahui, ketujuh peserta tersebut bukan berasal dari Medan atau Sumatra Utara. Mereka datang dari wilayah lain seperti Bengkulu, Indramayu, dan daerah lain di Pulau Jawa.
“Kita sudah laporkan kasus ini ke Polsek Medan Baru. Saat ini sedang diselidiki jaringan mereka. Untuk status mereka di SNBT, langsung didiskualifikasi,” tegas Muryanto.
Rektor juga mengungkap bahwa pengungkapan ini menjadi bukti adanya kecurangan yang terstruktur dan terorganisir. “Ini jadi pelajaran untuk tahun depan, pengawasannya akan kami tingkatkan. Panitia nasional juga perlu membuat pendeteksi logam yang lebih sensitif,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Panitia SNPMB 2025, Eduart Wolok, menyatakan pihaknya sejak awal telah mencurigai adanya anomali. Sebab, sekitar 280 peserta memilih lokasi ujian di USU, padahal seluruhnya lulusan SMA dari luar Sumatra.
"Ini keanehan, walau mereka boleh memilih lokasi ujian di mana saja. Tapi panitia pusat mencurigai mengapa mereka tinggal di Jawa, namun memilih ujian di Medan. Ternyata setelah ditelusuri, dugaan kecurangan itu benar,” ucap Eduart.
Editor : Danny Manu