get app
inews
Aa Text
Read Next : Wabup Sikka Pastikan Tidak Ada Penelantaran Pasien Ibu Hamil di RSUD Maumere

Kenapa Gaji PPPK Terlihat Lebih Besar dari PNS? Ini Penjelasan Lengkapnya

Selasa, 13 Mei 2025 | 15:34 WIB
header img
Belakangan, muncul pertanyaan di kalangan masyarakat: mengapa gaji PPPK terlihat lebih besar dibandingkan gaji PNS, padahal status kepegawaiannya berbeda?. Foto/SINDOnews.

Jakarta, iNewsAlor.id – Masyarakat belakangan mempertanyakan mengapa gaji Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tampak lebih besar dibandingkan Pegawai Negeri Sipil (PNS), meskipun status kepegawaiannya berbeda. Pertanyaan ini memicu diskusi luas dan ternyata jawabannya tidak sesederhana yang dibayangkan.

Penelusuran terhadap sistem penggajian dan tunjangan menunjukkan bahwa ada sejumlah faktor penting yang menyebabkan penghasilan PPPK tampak lebih besar, mulai dari struktur tunjangan hingga potongan iuran pensiun.

Perbedaan Sistem Penggajian PNS dan PPPK

Gaji PNS diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara. Struktur penghasilannya terdiri dari gaji pokok, tunjangan tetap seperti tunjangan keluarga dan jabatan, serta tunjangan kinerja yang besarnya tergantung pada instansi dan jabatan.

Sementara itu, gaji PPPK mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PPPK. Meskipun golongan dan gaji pokok PPPK serupa dengan PNS, komponen tambahan mereka lebih terbatas namun juga lebih “bersih” dari potongan.

Alasan Gaji PPPK Terlihat Lebih Besar

Terdapat tiga alasan utama yang membuat gaji PPPK kerap tampak lebih tinggi dibandingkan PNS:

1. Tambahan Tunjangan dari Pemerintah Daerah

Beberapa daerah memberikan tunjangan khusus untuk PPPK, terutama bagi guru dan tenaga kesehatan. Tunjangan ini diberikan untuk menarik tenaga profesional, dan dalam beberapa kasus, membuat penghasilan PPPK melampaui PNS dengan golongan setara.

2. Tanpa Potongan Pensiun

Gaji PNS dipotong iuran pensiun setiap bulan yang disetor ke PT Taspen. Sementara itu, PPPK tidak menerima pensiun bulanan pasca masa kerja, sehingga tidak ada potongan tersebut. Akibatnya, gaji bersih PPPK menjadi lebih besar.

3. Gaji Bersih Lebih Tinggi di Rekening

Karena minimnya potongan dan struktur gaji yang lebih sederhana, gaji PPPK terlihat lebih tinggi di rekening setiap bulan, meskipun secara total manfaat jangka panjang tidak sebesar PNS.

Perbandingan Gaji PNS dan PPPK 2025

Berdasarkan regulasi terbaru, berikut contoh gaji pokok PNS dan PPPK tahun 2025:

Gaji Pokok PNS (PP No. 5 Tahun 2024):

Golongan IIIa: Rp2.785.700 – Rp4.575.200

Golongan IVa: Rp3.287.800 – Rp5.399.900

Gaji Pokok PPPK (Perpres No. 11 Tahun 2024):

Golongan VII: Rp2.858.800 – Rp4.551.800

Golongan X: Rp3.339.100 – Rp5.484.000

Golongan XV: Rp4.107.600 – Rp6.746.200

Dari data tersebut, terlihat bahwa gaji pokok PPPK pada beberapa golongan bisa melampaui gaji PNS dengan tingkat yang setara, terutama pada golongan menengah hingga atas.

Kesimpulan

Membandingkan gaji PPPK dan PNS tidak bisa dilakukan secara langsung tanpa mempertimbangkan konteks masing-masing, seperti golongan, masa kerja, instansi, dan struktur tunjangan. PPPK memang bisa tampak lebih unggul dari sisi gaji bersih, tetapi PNS memiliki keunggulan dalam hal jaminan pensiun dan stabilitas jangka panjang.

Demikian Ulasannya, Semoga bermanfaat. 

Editor : Danny Manu

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut