Kupang-iNewsAlor.id – Orias Petrus Moedak, Balon Gubernur NTT dari Paket Oase, "Orias - Sebastian", merespon hasil survei dari lembaga Survei Indekstat di Kupang, Sabtu 20 Juli 2024.
Dalam survei ini, pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur NTT, Orias Petrus Moedak dan Sebastian Salang, yang dikenal dengan nama Paket Oase, elektabilitasnya berkisar 2,5 hingga 3,1 persen.
Hasil survei yang dibiayai oleh Bakal Calon Gubernur NTT, yang mendaftar di Partai Gerindra ini juga menunjukkan bahwa sekitar 60 persen responden merasa puas dengan kinerja pemerintahan daerah NTT periode sebelumnya.
Selain itu, 80 persen responden menilai kondisi umum NTT dalam keadaan baik-baik saja, sementara 66,9 persen menilai kondisi ekonomi NTT juga baik, dan 70 persen merasa ekonomi rumah tangga mereka dalam kondisi baik.
Menanggapi hasil survei ini, Orias Petrus Moedak menyatakan menerima hasil tersebut dengan bijak. Ia mengatakan bahwa hasil survei yang menunjukkan kondisi NTT baik-baik saja, mempertegas bahwa Paket Oase mungkin tidak terlalu dibutuhkan.
Orias menambahkan bahwa dirinya dan Sebastian Salang, "Paket Oase" mendeklarasikan Maju Pilgub NTT, sejak 10 Juli 2023, karena keprihatinan terhadap Kondisi NTT yang tidak baik-baik saja, meski dugaan itu salah.
Keduanya pun kini tidak ingin memaksakan partai politik untuk memberikan dukungan, mengingat tantangan yang dihadapi, terutama bagi mereka yang bukan kader partai.
"Kami menyadari bahwa dengan hasil survei seperti ini, kami tidak memaksakan partai untuk mendukung kami," ujar Orias.
Ia menegaskan bahwa tujuan utama kehadiran mereka dalam kontestasi Pilkada NTT adalah untuk mengatasi sejumlah masalah di NTT, salah satunya masalah ekonomi, meskipun hasil survei menunjukkan bahwa kondisi tersebut tidak seperti yang mereka duga.
Orias juga mengucapkan terima kasih kepada pendukung dan relawan yang telah bekerja keras selama setahun terakhir untuk mendukung Paket Oase. Ia menekankan pentingnya integritas dalam pemerintahan dengan mengingatkan kepada semua pihak untuk "jangan mencuri."
"Kami menghargai semua dukungan dan kerja keras relawan. Setidaknya kami telah menyebarkan pesan penting tentang integritas, yaitu 'jangan mencuri'," tutup Orias.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait