Kupang, iNewsAlor.id – Memperingati Hari Pahlawan Nasional Pattimura ke-208 tahun 2025, Ikatan Warga Asal Maluku (IWASMA) NTT menggelar serangkaian kegiatan sosial dan budaya di Kota Kupang. Aksi tersebut menjadi bentuk kontribusi diaspora Maluku dalam membangun daerah, khususnya di bidang kebersihan dan lingkungan.
Salah satu kegiatan utama adalah aksi bersih-bersih di Pasar Oebobo, Sabtu (10/5/2025), yang melibatkan warga Maluku dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (PJOK) Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang.
Dengan mengusung tema “Menyatukan Kolaborasi Membangun Flobamora yang Berkelanjutan” dan subtema “Dengan Semangat Pahlawan Pattimura ke-208, Ayo Kita Bangun NTT yang Maju, Sehat, Cerdas, Sejahtera, dan Berkelanjutan”, kegiatan ini sekaligus mendukung program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang.
Sekretaris panitia, Ebed Obab Anan Yusuf, menjelaskan bahwa aksi sosial ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang telah dimulai sejak dua pekan sebelumnya. Agenda tersebut meliputi partisipasi dalam Car Free Day (CFD), donor darah di Lippo Plaza Kupang, hingga talk show yang akan digelar di RRI Pro Satu pada 13 Mei 2025.
“Kami ingin memberi contoh kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan serta mulai memilah sampah dari rumah maupun tempat jualan,” ujar Ebed. Ia juga mendorong warga untuk memahami pentingnya pemilahan sampah organik, anorganik, dan sampah berbahaya dari lingkup rumah tangga hingga pasar.
Direktur Pemasaran Perumdam Pasar Kota Kupang, Maxi Nomlene, mengapresiasi inisiatif komunitas warga Maluku dalam menjaga kebersihan lingkungan pasar.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar asal Maluku yang hari ini berkesempatan membantu membersihkan Pasar Oebobo. Ini bukti nyata kepedulian terhadap kebersihan pasar kita,” ujarnya.
Maxi menambahkan, kesadaran masyarakat terhadap kebersihan pasar mulai tumbuh. Beberapa pedagang telah menyediakan tempat sampah mandiri. Ke depan, Perumdam Pasar akan terus menggandeng komunitas dan mahasiswa untuk membersihkan pasar secara berkala.
“Mulai Jumat depan, mahasiswa dari Politeknik Pertanian Negeri Kupang juga akan terlibat dalam kegiatan bersih pasar,” tambahnya.
Puncak peringatan HUT Pattimura akan digelar pada Sabtu, 17 Mei 2025, dalam bentuk syukuran dan pagelaran budaya yang melibatkan warga Maluku dan masyarakat NTT. Tradisi makan patita juga akan diselenggarakan sebagai simbol kebersamaan dan solidaritas antarwarga.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait