KALABAHI, iNewsAlor. id - Saat diundang Cofee Morning bersama awak media dirujab, Wakil Bupati, Rocky Winaryo, SH, MH, diskusi beberapa kegiatan maupun kejadian di Alor yang bahkan viral di Media Sosial (medsos).
salah satu isu menarik terkait pelaksanaan proyek di Unit Layanan Produk ( ULP) Setda Alor menjadi pertanyaan media yang memang sedang viral dan menyeret namanya, bahkan diduga kerabat kerabat dekatnya.
Perihal ini, Winaryo mengatakan dirinya maupun Bupati wajib intervensi. Wajar kalau kita intervensi untuk hal yang baik dan benar.
" Kalau bicara intervensi, Bupati dan wakil bupati wajar lakukan itu, kami intervensi ULP agar mereka tetap berpegang pada aturan untuk mengerjakan sesuai tupoksi mereka. kita ingatkan agar dokumen yang ada harus lengkap, kalau tidak lengkap bagaimana mau komplain untuk menang saat tender proyek"tandasnya.
Lanjut Winaryo, dirinya tegas terkait hal itu " Saya tidak pusing mau itu tim atau ketua tim sekalipun, keluarga atau siapapun dia, kalau tender proyek dokumennya tidak bisa lengkap ya tidak bisa menang, jadi ya wajar kalau kita intervensi"
Winaryo yang menerima awak media di teras Rujab Wakil Bupati sehabis kegiatan Car Free Day (CFD) Sabtu, (5/7/2024) meminta media juga harus mengawal semua kegiatan pemerintah yang dilakukan, dirinya mengaku tidak anti kritik terkait postingan di medsos, tapi dirinya meminta agar semuanya berdasarkan data.
Terkait beberapa hal yang viral di medsos, tudingan terhadap dirinya, Ia mengaku tidak benar dan tanpa data sehingga dirinya membiarkan dan tidak menanggapi alasannya masyakat sekarang sudah cerdas untuk menilai dan waktu akan menjawab.Terangnya.
"Buat apa saya campur urusan, proyek, saya dikasih uang milyaranpun saya tolak, ini ULP apa dengan uang 20 juta atau 50 juta mau bunuh diri, karier dan masa depan, sehingga tidak menanggapi tudingan di medsos yang tanpa data" Tegas Winaryo
Disinggung terkait oknum tim, dirinya juga mengatakan tegas, dirinya apalagi Bupati bukan orang yang mudah diintervensi atau cepat terpengaruh dengan informasi-informasi yang berkembang. Bupati ini adalah Kepala Pemerintahan sehingga dia mengatur segala sesuatu secara aturan dan tanpa ada intervensi. "Saya saja terkadang kasih masukan, Bupati langsung bilang ini tidak bisa, itu tidak bisa. Bupati sangat paham aturan, dan kita tunduk apa yang digariskan Bupati," jelas Winaryo.
Dirinya juga minta kepada media menulis juga atau tanya juga terhadap orang yang selalu menyerang dirinya di media sosial tanpa data yang ada, jangan hanya ketika ada ada orang yang menulis tentang keberpihakan pada dirinya lalu "tanya atau melapor" dirinya. "Saya mengamati ramainya informasi ini karena satu omong ke satu, lalu omong ke orang lain lagi dan seterusnya kemudian menjadi bias , lalu bicara ini tanpa data. Jadi saya tidak mau menanggapi biar saja informasi itu masyarakat akan menilai dan waktu yang akan menjawab," tandas Winaryo.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait