Flores, iNews.id – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, menegaskan komitmennya dalam mengakselerasi pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di daerah. Hal ini disampaikannya saat kunjungan kerja ke Kabupaten Manggarai Timur, Rabu (16/7/2025).
Kehadiran Gubernur disambut langsung oleh Wakil Bupati Manggarai Timur, Tarsisius Syukur, yang menyebut kunjungan ini sebagai bentuk nyata sinergi antar pemerintah dalam mempercepat pembangunan sektor kesehatan.
“Kunjungan ini memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk menghadirkan layanan publik yang berkualitas dan merata,” ujar Tarsisius.
Menurut data terbaru, cakupan kepesertaan JKN-KIS di Manggarai Timur per 1 Juni 2025 telah menyentuh 99,90 persen, yakni 304.962 jiwa dari total 305.268 penduduk. Dari angka tersebut, sebanyak 93,97 persen peserta masih aktif.
Upaya peningkatan cakupan terus dilakukan, diantaranya melalui penandatanganan peta jalan percepatan JKN dan pengalihan data Penerima Bantuan Iuran (PBI) dari Pemda ke BPJS Kesehatan.
“Kami berkomitmen menjalankan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 dan mendukung target nasional 98 persen cakupan JKN,” tegasnya.
Meski pencapaian JKN tinggi, keterbatasan sumber daya manusia di bidang kesehatan masih menjadi tantangan. Dari total 29 puskesmas yang tersebar di 12 kecamatan, baru tersedia 21 dokter umum, sementara kebutuhan minimal mencapai 29 orang.
“Kami tengah membangun RSUD dan terus mendorong pemenuhan tenaga medis, terutama dokter umum,” ungkap Tarsisius.
Sementara, Gubernur Melki Laka Lena menekankan pentingnya setiap kebijakan pembangunan yang dijalankan pemerintah provinsi untuk menyasar kebutuhan riil masyarakat.
“Program pembangunan, baik di bidang kesehatan, infrastruktur, maupun pendidikan, harus benar-benar berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat,” tegasnya.
Ia berharap seluruh kepala daerah se-NTT terus meningkatkan kinerja dan sinergi demi mempercepat akses layanan dasar yang inklusif.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait