Malaka, iNewsAlor.id- Kepolisian Resor (Polres) Malaka bergerak cepat dalam menindaklanjuti laporan pelemparan terhadap seorang traveler yang sedang melakukan perjalanan di wilayah Kabupaten Malaka. Dalam waktu singkat, dua pelaku berhasil diamankan oleh aparat di wilayah hukum Polsek Weliman, Kabupaten Malaka.
Peristiwa pelemparan tersebut terjadi pada Rabu, 2 April 2025, sekitar pukul 12.57 WITA. Korban yang diketahui merupakan pemilik akun media sosial "Jajago Keliling Indonesia", tengah melakukan perjalanan dari Kupang menuju Kabupaten Malaka melalui jalur selatan (Kolbano) menggunakan kendaraan roda empat. Saat melintas di Dusun Umalawain, Kecamatan Weliman, mobil yang ditumpanginya tiba-tiba dilempar oleh dua orang tak dikenal.
Merasa terancam, korban segera melanjutkan perjalanan dan melaporkan insiden tersebut melalui unggahan video di media sosial, yang kemudian menjadi viral dan menarik perhatian publik serta aparat penegak hukum.
Menanggapi informasi tersebut, Kapolres Malaka AKBP Riki Ganjar Gumilar, S.I.K., M.M., memerintahkan timnya untuk segera melakukan penyelidikan. Hasilnya, dua pelaku berhasil diamankan di wilayah Polsek Weliman. Identitas kedua pelaku adalah:
1. FK (22 tahun), warga Dusun Laenleten, Desa Umalawain, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka.
2. OP (22 tahun), warga Desa Dolasi, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote.
Keduanya telah dipindahkan ke Mapolres Malaka pada pukul 11.00 WITA untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian memastikan bahwa proses hukum akan berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Apresiasi dari DPRD NTT
Wakil Ketua Angkatan Muda Partai Golkar NTT, (AMPG), yang juga Anggota DPRD NTT, Agus Nahak, turut memberikan apresiasi atas tindakan cepat yang dilakukan oleh pihak Kepolisian Malaka. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada tokoh masyarakat dan Kepala Desa Umalawain yang turut membantu menyerahkan para pelaku kepada pihak berwajib.
“Dengan gerak cepat dari Kepolisian Malaka bersama tokoh masyarakat dan kepala desa Umalawain yang menyerahkan kedua pelaku ke pihak kepolisian, maka para bikers atau teman-teman yang suka touring tidak perlu khawatir untuk datang ke NTT. Karena NTT sejatinya aman bagi para pelancong,” ujarnya.
Dengan kejadian ini, pihak kepolisian menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas), serta memberikan rasa aman kepada setiap warga dan pengunjung di wilayah hukum Polda NTT.
Editor : Danny Manu
Artikel Terkait