Sebenarnya untuk tamu diving, prioritas kunjungan ke Alor sudah pasti untuk menyelam atau snorkeling, "tapi disaat mereka berjumpa dengan Dolphin di perjalanan menuju dive site mereka sangat senang, seperti surprise (kejutan) yang tidak direncanakan begitu" katanya.
"Jadi memang kami sebagai operator tidak pernah secara blak-blakan bilang di depan, nanti di Alor akan melihat Dolphin (karena memang itu didasarkan pada keberuntungan). Jadi saat tamu melihat, itu dianggap sebagai rezeki" ungkapnya.
Siasati, biasanya tamu diajak pagi, sehingga masih punya waktu siang maupun sore, ketika belum berjumpa dengan hewan kerabat paus itu.
"Titiknya ada di perairan Pulau pura selatan, utara, timur dan batat selanjutnya ke ternate, aelain itu ya biasanya kita jumpa di selat pantar bagian selatan, selat pantar bagian utara, bahkan di selat kepa - alor kecil juga sering hampir tiap hari bisa lihat (kelompok kecil)," terang maul.
Di Alor sendiri ada beberapa jenis dolphins: diantaranya bottlenose, spinner, dan melonhead.
Terkenal akan potensi laut yang bisa menjadi wisata terbaik kita juga perlu menjaga alam dan habitat dengan tidak melakukan kerusakan seperti menginjak terumbu karang, membuang sampah di sungai atau laut, sehingga laut kita bisa terus terjaga dan bisa dinikmati hingga anak cucu.
Editor : Danny Manu